Mantram Penyucian (Mensucikan) Badan dan Sarana Sembahyang
Sebelum memulai sembahyang, baik Panca Sembah, Tri Sandhya dll, beberapa mantram berikut disebutkan untuk penyucian (mensucikan) badan dan sarana persembahyangan, sebagaimana yang dijelaskan dalam sumber kutipan Mantra Tri Sandhya dalam Mantram Puja Tri Sandhya.
Setelah duduk dengan tenang, dan suasananya telah tenang ucapkan mantram ini:
- Pranayama, "Om prasada sthiti sarira siwa suci nirmalà ya namah swà ha", artinya: Ya Tuhan, dalam wujud Hyang Siwa, hamba-Mu telah duduk tenang, suci, dan tiada noda.
- Kalau tersedia air bersihkan tangan pakai air. Kalau tidak ada ambil bunga dan gosokkan pada kedua tangan. Lalu telapak tangan kanan ditengadahkan di atas tangan kiri dan ucapkan mantram:
- Om suddha mà m swà ha, artinya: Ya Tuhan, bersihkanlah tangan hamba (bisa juga pengertiannya untuk membersihkan tangan kanan).
- Lalu, posisi tangan dibalik. Kini tangan kiri ditengadahkan di atas tangan kanan dan ucapkan mantram: "Om ati suddha mà m swà ha", artinya: Ya Tuhan, lebih dibersihkan lagi tangan hamba (bisa juga pengertiannya untuk membersihkan tangan kiri).
- Kalau tersedia air (maksudnya air dari rumah, bukan tirtha), lebih baik berkumur sambil mengucapkan mantram di dalam hati:
- Om Ang waktra parisuddmà m swà ha, atau lebih pendek: Om waktra suddhaya namah, artinya: Ya, Tuhan sucikanlah mulut hamba.
- Mantram Penyucian Dupa / Asap : " Om Am dupa dipà straya nama swà ha", artinya: Ya, Tuhan/Brahma tajamkanlah nyala dupa hamba sehingga sucilah sudah hamba seperti sinar-Mu.
- Mantram Penyucian Bunga / Kawangen : "Om puspa dantà ya namah swà ha", artinya: Ya Tuhan, semoga bunga ini cemerlang dan suci.
Semoga bermanfaat.