Notifications

Melibatkan Diri dalam Upacara Tattva Bali

Bali merupakan kota terindah yang ada di Indonesia. Di balik itu, ternyata banyak sekali budaya dan tradisinya yang kaya. Mayoritas agama di Bali yaitu Hindu, sehingga Pulau Bali sangat terkenal dengan kuil-kuil Hindu yang indah.

Salah satu budaya yang melekat dengan Bali yaitu proses upacara tattva Bali. Upacara ini sering dilakukan sebagai bagian dari praktik keagamaan masyarakat Hindu. Lalu, bagaimana prosesi upacara di Bali? Berikut ulasannya.

Macam-macam Upacara di Bali

Upacara Tattva Bali

Pulau yang memiliki sejuta kisah epik di dalamnya ini, ternyata menaruh banyak sekali adat dan budaya, termasuk upacara tattva Bali. Di Bali, upacara mempunyai peran yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Hindu. Sebab, upacara-upacara tersebut termasuk bagian integral dari praktik keagamaan dan budaya Bali.

Berikut beberapa jenis upacara tattva Bali yang umum dilakukan;

Upacara Piodalan

Upacara piodalan biasanya dilakukan untuk merayakan hari jadi atau piodalan sebuah pura (kuil) atau keluarga. Proses upacara Piodalan di Bali dapat bervariasi tergantung pura atau kuil yang sedang merayakan hari jadinya. Berikut tahapan prosesnya:

  • Sebelum upacara dilaksanakan, biasanya pengurus pura dan umat Hindu setempat akan melakukan persiapan dengan cara membersihkan pura, mempersiapkan persembahan, dan mengatur segala sesuatu yang diperlukan untuk upacara.
  • Setelah itu, para pendeta atau pemangku pura akan memanggil dewa yang dipuja. Mereka akan melakukan sembahyang serta berdo'a untuk memohon kehadiran selama upacara berlangsung.
  • Selama upacara Piodalan, umat Hindu akan membawa persembahan berupa; bunga, makanan buah-buahan, dan barang lainnya. Persembahan tersebut akan diletakkan di pelataran pura atau di dalam tempat suci (merajan).
  • Kemudian, umat Hindu akan melakukan pemujaan pada dewa-dewa tersebut. Mereka berdo'a, membaca mantra, dan mengikuti instruksi yang diberikan pemangku pura.
  • Selama upacara, pemangku pura akan memimpin serangkaian ritual dan upacara keagamaan, termasuk penyalaan dupa, pelantunan mantra, dan penabuhan kulkul (lonceng).
  • Dalam beberapa upacara piodalan, tarian serta musik tradisional Bali juga bisa ditampilkan untuk menghormati dewa dan menambah semarak upacara.
  • Setelah upacara selesai, umat Hindu biasanya akan mengadakan makan bersama atau jamuan untuk merayakan dan berbagi keberkahan.

Namun, setiap pura atau kuil mungkin memiliki prosesi serta tradisi yang sedikit berbeda.

Upacara Ngaben

Ngaben merupakan upacara kremasi yang dilakukan untuk mengantarkan roh orang yang sudah meninggal ke alam baka. Biasanya, upacara ngaben akan melibatkan prosesi pemakaman serta pembakaran jenazah.

Selain itu, ngaben juga dianggap sebagai upacara yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Hindu di Pulau Bali. Berikut prosesi upacara ngaben di Bali:

  • Pertama, keluarga yang kehilangan akan mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan. Termasuk peti mati yang terbuat dari bambu atau anyaman daun kelapa. Selain itu, mereka juga akan mempersiapkan persembahan serta barang-barang lain yang digunakan untuk upacara.
  • Proses pemakaman akan dimulai dengan membawa jenazah ke tempat pemakaman yang biasanya berada di dekat pura atau di tempat suci yang lainnya. Jenazah biasanya akan ditempatkan di peti mati dan diarak menuju tempat pemakaman yang diiringi oleh keluarga serta pemangku pura. Selama proses tersebut berlangsung, ada upacara khusus yang dilakukan, yaitu penabuhan lonceng dan pelantunan mantra.
  • Setelah tiba di tempat pemakaman, jenazah ditempatkan di atas punden (tumpukan kayu bakar) yang sudah disiapkan. Kemudian, pemangku pura akan memimpin upacara dengan membaca mantra dan melakukan persembahan. Setelah itu, jenazah dan peti mati dibakar secara simbolis.
  • Setelah pembakaran, ada serangkaian upacara dan persembahan untuk menghormati roh yang sudah meninggal. Saat itu, pemangku pura akan memimpin upacars dengan membaca mantra dan melakukan persembahan kepada roh tersebut.
  • Setelah upacara selesai, umat Hindu yang hadir biasanya akan mengadakan makan bersama atau jamuan sebagai bagian dari tradisi sosial serta untuk memperingati roh yang sudah meninggal.

Upacara ini dianggap penting dan sakral di Bali. Meski begitu, setiap desa atau keluarga bisa saja memiliki tradisi dan prosesi yang berbeda dalam upacara ini.

Upacara Tattva Bali tergolong budaya yang amat menarik. Meski pada kenyataannya setiap pura atau kuil pasti memiliki sedikit perbedaan dalam melakukan proses upacara tersebut. Bagaimana? Anda tertark melibatkan diri dalam upcara Tattva Bali?

Post a Comment